ILMU MEMBUAT PESAWAT DAN MOBIL DALAM AL-QURAN

Rabu, 22 Oktober 2008

Assalmu'alaikum Warahmatullah Wabarakatuh,

Bismillahirrohmaanirrahiiim.
Segala puji hanya milik Allah, Tuhan seru sekalian Alam. Tiada Tuhan Selain Allah dan Muhammad adalah Rasulullah, hamba dan kekasih Allah, yang membawa seruan yang hak menuju kelselamatan hakiki. Salam dan Solawat senantiasa tercurah kepada Muhammad Rasullullah dan keluarganya.

Amma badu'

Ilmu, dalam kosa kata Indonesia berarti pengetahuan atau kepandaian (baik tentang segala yang masuk jenis kebatinan, maupun yang berkenaan dengan keadaan alam, dsb) - Kamus Umum Bahasa Indonesia, Susunan W.J.S. Purwadarminta, Balai Pustaka, Jakarta, 1976, halaman 373-. Walaupun tidak merangkai maksud secara lengkap, tetapi definisi Kamus kiranya sudah sedikt memberi gambaran tentang maksud kata tersebut.

Apabila didefinisikan lebih luas, analogi ilmu adalah Operating Sistem bagi sebuah komputer jika otak manusia adalah komputernya. Manusia yang baru lahir (bayi) tentu belum dapat dinyatakan berilmu. Mesinnya (otak bayi) sudah Allah ciptakan dengan sempurna sesuai dengan kewajiban dan takdir untuk beribadah padaNya. Tinggal tergantung kepada yang bersangkutan untuk dapat semaksimal mungkin mengisinya dengan Operating Sistem, melalui belajar dan do'a untuk dapat Allah berikan OS2 yang terkini, Q.S. Tha Ha [20]: 114 Alah berfirman: Ya Tuhanku, tambahkanlah kepadaku Ilmu pengetahuan.

Sarana ilmu yang sempurna adalah Al-Quran, karena Allah berfirman dalam Q.S. Hud [11]:14 , - Jika mereka yang kamu seru itu tidak menerima seruanmu (ajakanmu) itu maka (katakanlah olehmu) , "Ketahuilah, sesungghnya Alquran itu diturunkan dengan ilmu Allah dan bahwasanya tidak ada Tuhan selain Dia, maka maukah kamu berserah diri (Kepada Allah)?,"- dalam Q.S. Ath-Thalaq [65]: 12, Allah berfirman - "dan sesungguhnya Allah, ilmuNya benar-benar meliputi segala sesuatu"

Untuk itu, untuk dapat memaksimalkan otak (Mesin) yang harus di instal (dipelajari) adalah Al-Quran. Pertanyaannya adalah: apakah Al-Quran adalah juga mengatur hal-hal tekhnis seperti ilmu membuat mobil, ilmu pesawat terbang dll? Sampai saat ini, saya meyakininya "Ya" Al-Quranpun menguraikan ilmu-ilmu tekhnis seperti itu, hanya kita belum mampu untuk menggali, atau kita kurang berdo'a sebgaimana diperintahkan dalam Q.S. Tha Ha [20]: 114 tersebut diatas atau Allah belum mengabulkan d'a kita. Pembuktian keyakinan saya ini, akan saya jabarkan dalam alinea kemudian. Yang harus menjadi pegangan setelah meng"instal" Al-Quran dan kemudian mengaplikasinya sebagai ilmu adalah sebagaimana yang diriwayatkan dalam SAHIH BUKHARI-MUSLIM, Albayan, JABAL, HALAMAN 474, nomor: 1554 -" Diriwayatkan dari Aisyah.ra katanya: Rasullllah SAW membaca firman Allah:"Dia- lah yang menurunkan Al-Kitab (Al-Quran) kepada kamu. Diantara (isi)nya ada ayat-ayat yang muhkamaat, itulah pokok-pokok isi Al-Quran dan yang lain (ayat-ayat) muthasyaabnhaat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan, maka mereka mengikuti sebahagian ayat-ayat yang mutasyaabihaat dari padanya untuk menimbulkan fitnah untuk mencari-cari ta'wilnya, padahal tidak ada yang mengetahui ta'wilnya melainkan Allah. Dan orang-orang yang mendalam ilmunya berkata: "Kami beriman kepada ayat-ayat yang mutasyaabihaat, semuanya itu dari sisi Tuhan kami, 'Dan tidak dapat mengambil pelajaran (dari padanya) melainkan orang-orang yang berakal (Q.S. Ali Imran:7)' Setelah selesai Rsulullah SAW bersabda:"apabila kamu melihat orang-orang yang mengikuti ayat-ayat yang Mutasyaabihaat dari Al-Quran, maka mereka itulah orang-orang yang telah disebut oleh Allah. Oleh karena itu berhati-hatilah terhadap mereka." Oleh karen itu, batasan yang pertama dalam meng-instal- dan mengaplikasi Al-Quran adalah kita perlu mengetahui mana ayat-ayat Al-Qran yang Mutasyaabihaat. Kita wajib meng-instalnya, tetapi tidak boleh mengapliasinya, selain dari Iman kepadanya. Ayat-ayat Al-Quran yang Muhkamaat, kita wajib meng-instal dan meng-aplikasinya agar kita memiliki ilmu.

Bukti bahwa Al-Quran adalah O.S. untuk aplikatif adalah Matematika yang ditemukan oleh Aljabar, sebagai fondasi dari semua ilmu tekhnik.

Mungkin logikanya terlampau sederhana sehingga rumit untuk memaknainya. Akan lebih tergambarkan apabila kita menganalogikan dengan hal-hal sebagai berikut: Bahwa komputer (yang sebenarnya) dijalanan dengan mesin: kumpulan transistor (micro chips) dan lain-lainnya dengan menggunakan bahasa yang hanya terhitung A-Z dan 0-9, dengan tamahan simbol yang tidak lebih dari 28 (.,/[ dll), akan tetapi yang dimunculkannya dapat berupa teks, vidio atau audio atau gambar. Al-Quran, adala lebih sederhana karen hanya terdiri dari 29 Huruf Hijaiyah. Tinggal bagaimana mengartikan, huruf-huruf Hijaiyah tersebut dalam Al-quran dalam bahasa Aplikatif seperi bahasa BASIC, atau BAHASA C, atau pa lainnya sehingga terjabarkan Satu ayat dalam Al-Quran, adalah cara: PEMBUATAN PESAWAT, dan lainnya atau masih dalam ayat yang sama adalah cara pembuatan MOBIL dan lain-lainnya. Karena tepatlah dan perlu kitanya memaknainya dengn lebih detil sebagai sebuah ilmu, Haidts Riyawat At-Tirmidzi dalam Shahih Jaami'ush Shaglir, "Rasulullah SAW bersabda ' Barang siapa yang membaca satu huruf dari Al-Quran, akan endapat satu kebaikn. Sedangan satu kebikan akan dilipatkan sepuluh semisalnya. Aku tidak berkata Alif Laam Miim, satu huruf. Akan tetapi, Alif satu huruf, lam satu huruf dan mim satu huruf'". Selamat mencoba ilmu tekhnis pembuatan pesawat, dan mobil dari Al-Quran.
Wallahualam bissawab.

Assalamu'alaikum Wrahmatullahi Wabarakatuh.

Label:

7 komentar:

prasetyaningyudi mengatakan...

masalahnya kenapa kok islam kalah jauh sekarang yah
dibanding orang nasrani dan yahudi
byme http://websitegue.co.cc

H. Eri Isnaeni, SH. mengatakan...

Assalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh.

Sebelumnya, saya ucapkan teriakasih atas Komentarnya.
Persoalan yang anda tanyakan, memang merupakan persoalan dasar, bagi kita umat islam.

Beberapa kata dibawah ini mudah-mudahan sedikit memberi jawaban atas persoalan tersebut.
" Bagi Nasrani dan Yahudi, Akal - dalam arti kemampuan berfikir dunia tanpa keimanan dan ketakwaan, karena dalam Al'Quran, akal dipergunakan harus dalam konteks iman dan takwa dan keikhlasan : Q.S. Ali Imran [3]:7, Q.S. Alaqoroh [2]:126, Q.S. Al A'raf [7]:29 dan lain-lain surat dalam Al-Quran, - adalah segalanya; Mereka akan mendapatkan segalanya dalam konteks dunia Ilmunya, tetap dari Al-Quran, lewat penjabaran Iblis, sesuai janji iblis, Q.S. Al A'raf [7]: 16-17, Lihat Pula Buku 'Dialog Dengan Jin Muslim: bahwa tekhnologi dialam Jin itu lebih maju 200 tahun dari tekhnologi alam Manusia.Sangat disayangkan bahwa, kebanyakan dari umat Islam terlampau menjabarkan kedalaman Ilmu Al-Quran, dalam konteks Ahirat saja. Padalah kalau saja, eksploitas kedalaman Ilmu Al-Quran, tentu dengan batasan-batasan, sebagaimana dibahas dalam tulisan tentang Ilmu membuat Pesawat dan Mobil dalam Al-Quran- dengan kelengkapan akal, iman, takwa dan keikhlasan, saya bekeyakinan kita akan lebih dari Nasrani dan Yahudi, baik tekhnologi maupun ekonomi. Bukankah kita memiliki lebih penjabar Al-Quran yang diridhoi Allah, yakni: Malaikat dan para Rasul (melalui risalah2nya)? Dan itu akan terjadi karena Allah sebelum menutup dengan Hari Akhir lam ini, kita akan diberikan zaman kebaikan

Ericka Abdullah mengatakan...

hmm subhanallah.. satu hal yang mungkin tak pernah terpikirkan.. tapi shalut nih buat pak haji ...
Btw.. Orang Islam kalah ama orang non muslim.. karena Orang islamnya sendiri gak memahami Islam itu sendiri dengan baik.. heheh

Unknown mengatakan...

Untuk Prasetyaningyudi

"Masalahnya kenapa kok Islam kalah jauh sekarang yah dibanding orang nasrani dan yahudi"

Jawabannya karena Ummat Islam sekarang, sudah banyak meninggalkan kitabnya sendiri yaitu Al Quran dan As Sunnah. Tahukah anda, ketika kaum Nasrani (Eropa) berada di abad kegelapan (Dark Ages), Islam berada di abad kejayaan, dan kemajuan..??

Ketika perang salib terjadi, berapa banyak kitab2 serta buku2 ilmu pengetahuan dan sains, yg dihancurkan oleh kaum Nasrani di Andalusia, Spanyol.?? Ribuan...

Ketika penaklukan bangsa Tartar di Baghdad, berapa banyak perpustakaan2 Islam yang dibakar, berikut kitab2 Ilmu Pengetahuan dan Sains yang ikut musnah..?? Ribuan...

Saat inilah di Millenium ini ISLAM kembali bangkit, berjaya dan berkibar, buktikan kepada dunia bahwa Islam adalah Agama Rahmatan lilalamin, Agama yg sesuai dengan fitrah manusia, Agama yang sesuai dengan Ilmu Pengetahuan dan Technology, Agama yang selalu sesuai dengan perkembangan Zaman, Insya Allah....

Unknown mengatakan...

salam kenal aja ya

Unknown mengatakan...

Subhannallah...

Unknown mengatakan...

subhanallah, keren penjabarannya, salam kenal..